Kejutan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan Tahun 2025

Di sela-sela jalannya acara, Panitia Art Performance Legu-Legu Sanggar Rau Parada memberikan kejutan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan Tahun 2025 secara simbolis melalui penyerahan tumpeng kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan. Kegiatan yang dilangsungkan di Halaman Perpustakaan Daerah, Jumat (30/5/2025) malam tersebut berakhir sukses dan meriah, saat ditutup dengan nyanyian lagu selamat ulang tahun milik grub band zamrud, mengiringi penyerahan tumpeng Ulang Tahun Pemkot Tidore yang jatuh pada 31 Mei setiap tahunnya. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan kali ini tidak dirayakan melalui upacara maupun acara ceremonial, hal ini dikarenakan efisiensi anggaran, sehingga telah membatasi atau mengurangi acara yang bersifat ceremonial. Meski nampak sederhana, namun kejutan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan ke 22 ini terbilang sukses, panitia Art Performance Legu-Legu mengemasnya dengan iringan lagu dilengkapi dengan tumpeng dan pembakaran kembang api. Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen bersama Ketua TP-PKK Kota Tidore Hj. Rahmawati Muhammad, dan Wakil Wali Kota Ahmad Laiman bersama Ketua I TP-PKK Sumiyati Ahmad Laiman di kesempatan tersebut juga mengunjungi dan memborong berbagai produk dan jajanan UMKM yang ada di lokasi acara. Adapun berbagai acara yang ditampilkan di malam pembukaan Art Performance Legu-Legu ini meliputi; penampilan dari Dd Acoustic, Tarian Legu-Legu dan Saluma Band. Sementara itu, di lokasi acara juga terdapat beberapa stand UMKM diantaranya; Dharma Wanita Persatuan Kota Tidore, Mabook Coffe, Barakati Bakery, Legend House, Bebikinan Buna, Kalitiga Coffe, UP2K PKK Tidore, Titik Temu, RR Drinks Food dan Kedai Kuning.
Sejak dulu, sanggar Rau Parada memiliki konsern pada upaya pelestarian budaya, terutama tarian dan aktivitas seni, yang telah diwariskan oleh leluhur

Memiliki hubungan emosional yang erat dengan Sanggar Seni Rau Parada, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Ahmad Laiman didaulat memberikan sambutan sesepuh dalam acara pembukaan Art Performance Legu-Legu, yang berlangsung di Halaman Gedung Perpustakaan Daerah, Jumat (30/5/2025). “Sejak dulu, sanggar Rau Parada memiliki konsern pada upaya pelestarian budaya, terutama tarian dan aktivitas seni, yang telah diwariskan oleh leluhur, dan di acara Art Performance Legu-Legu ini, akan menampilkan tarian kolosal legu-legu, yang memiliki nilai seni berdasarkan peninggalan sejarah,” Ungkapnya. Ahmad Laiman mengatakan, nilai sejarah dalam tarian legu-legu digali berdasarkan puzzle atau potongan foto, yang kemudian dikumpulkan oleh pendahulu sanggar seni Rau Parada untuk dijadikan sebuah cerita yang utuh, puzzle itu berupa foto dan lukisan yang diterbitkan di perpustakaan Leiden di Belanda. “Sebagiannya lagi tercantum dalam atrefak seni yang didapat dari portugal dan spanyol, dimana ketika kedatangan bangsa spanyol di Tidore, disambut oleh Sultan Tidore dengan menampilkan adat tarian yang namanya legu-lagu, namun gerakan tariannya hanya muncul dalam serpihan gambar saja,” Jelasnya. Berangkat dari hal itu, Ahmad Laiman mengatakan, pendiri sanggar seni Rau Parada bersama Maswin M. Rahman mencoba menggali sejarah tarian tersebut, lewat lagu-lagu atau syair kabata untuk coba ditampilkan kembali, sebab yang dipotret hanyalah beberapa penari wanita dengan tangan berlenggang-lenggok. “Inilah adalah sebuah upaya dari sanggar Rau Parada untuk mengumpulkan puzzle-puzzle kebudayaan tersebut, disematkan satu per satu menjadi cerita budaya yang utuh, dimana tarian legu-legu akhirnya dapat ditampilkan dan dinikmati oleh semua kalangan,” Tambahnya. Orang nomor dua di Kota Tidore Kepulauan ini juga berharap, kedepannya agar kegiatan seperti ini dapat bekerjasama dengan seluruh komunitas sanggar yang ada di Kota Tidore Kepulauan, bukan hanya sanggar Rau Parada, yang kebetulan mendapat manfaat atau bantuan dari Kemendikbudristek.
Sukses, Art Performance Legu-Legu Sanggar Seni Rau Parada

Sukses, Art Performance Legu-Legu Sanggar Seni Rau Parada Kelurahan Gamtufkange resmi dibuka oleh Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen di Halaman Gedung Perpustakaan Daerah, Jumat (31/5/2025) Malam. Wali Kota Tidore dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas kegiatan yang diselenggarakan oleh sanggar Rau Parada, ia juga berharap kegiatan ini akan terus berlanjut, karena di Kota Tidore banyak komunitas anak muda. “Komunitas di Kota Tidore sangat banyak, namun ada induknya yaitu ekonomi kreatif (ekraf), mudah-mudahan kolaborasi komunitas dibawah naungan ekraf, bisa membawa Kota Tidore Kepulauan ke arah yang lebih baik,” Ungkapnya. Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini mengajak semua masyarakat untuk yakin dan optimis, bahwa budaya menjadi kekuatan besar kemajuan Kota Tidore Kepulauan kedepan yang lebih baik. “Generasi muda Tidore, mari berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Tidore dibawah kepemimpinan Ayah dan Abang saat ini, mudah-mudahan kolaborasi, niat baik dan kerjasama ini dapat memwujudkan harapan kita bersama,” Harapnya. Lebih lanjut, Muhammad Sinen juga menitipkan pesan kepada perwakilan Balai Kebudayaan untuk terus memberikan perhatian kepada Kota Tidore Kepulauan, seperti salah satunya manfaat yang didapat oleh Sanggar Rau Parada ini. “Kota Tidore Kepulauan ini jika dilihat dalam peta Indonesia mungkin tidak akan terlihat, karena saking kecilnya, namun semua orang harus tahu dan sadari, bahwa tanpa Tidore, Indonesia tidak akan lengkap dari sabang sampai Merauke,” Tukasnya. Sementara, Ketua Panitia Sahril Toduho dalam laporannya mengatakan, kegiatan art performance legu-legu sanggar Rau Parada ini diselenggarakan atas bantuan dari Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi Tahun 2024 kemarin. “Kurang lebih 1.000 sanggar yang ada di seluruh Indonesia mendaftar untuk mendapat bantuan ini, tetapi hanya 43 sanggar yang dinyatakan lolos, termasuk satu-satunya di Indonesia Timur Sanggar Seni Rau Parada Kelurahan Gamtufkange,” Ucapnya. Sahril mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan budaya-budaya tradisional, agar masyarakat bisa mengetahui, terutama generasi muda dapat mengenal dan memahami serta mencintai budaya lokal sendiri. Turut hadir dalam kegiatan ini, Forkopimda Kota Tidore Kepulauan, Ketua TP-PKK Kota Tidore, Ketua I TP-PKK Kota Tidore, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Maluku Utara, Para Asisten dan Staf Ahli Wali Kota, Pimpinan OPD, Camat serta Lurah se Pulau Tidore.
Wali Kota Resmi Serahkan Bantuan Pangan Gratis di Kecamatan Tidore Timur

Sebanyak 271 penerima yang tersebar di Kelurahan Tosa, Mafututu dan Jiko Cobo Kecamatan Tidore Timur, resmi menerima bantuan pangan gratis dalam rangka program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, bantuan tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen di Depan Kantor Camat Tidore Timur, Jumat (30/5/2025). “Pemberian bantuan pangan gratis ini tidak hanya sebatas program 100 hari kerja saja, tetapi akan terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Tidore Kepulauan setiap tahunnya sebanyak 3 kali pembagian, saya bersama wakil wali kota Abang Leman berkomitmen untuk dapat memberikan pelayanan sepenuhnya kepada masyarakat Kota Tidore, salah satunya pemenuhan pangan ini,”Tuturnya. Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini menambahkan, kedepannya Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bersama DPRD Kota Tidore akan berupaya membangun gudang penampung sayur di Pulau Tidore dan Daratan Oba, dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang bermata pencaharian sebagai petani, agar terus produktif dengan menciptakan pola pemasaran yang baik. Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Yakub Marajabessy dalam laporannya mengatakan, pemberian bantuan pangan ini merupakan kali kelima yang akan dilaksanakan secara merata di 8 Kecamatan se-Kota Tidore Kepulauan, selain sebagai amanah Undang-Undang, pemberian bantuan ini sebagai wujud kepedulian dan komitmen Pemerintah dalam menjaga keterjangkauan pangan. “Penerima bantuan yang ada di Kecamatan Tidore Timur ini berjumlah 550 Orang, khusus untuk di kelurahan Tosa, Mafututu dan Jiko Cobo sebanyak 271 penerima, yang terdiri dari Kelurahan Tosa sebanyak 50 Penerima, Kelurahan Mafututu sebanyak 136 penerima dan Kelurahan Jiko Cobo sebanyak 85 penerima. Adapun jenis bantuan terdiri beras 10 kg, minyak goreng 2 liter dan gula 2 kg,”Paparnya.
Pemerintah Daerah itu punya komitmen untuk hadir bersama

Usai menyerahkan Bantuan Bahan Pokok Dalam Rangka Program 100 Hari Kerja di Kecamatan Tidore Selatan, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Ahmad Laiman Kembali menyerahkan di empat Kelurahan di Kecamatan Tidore Timur yang dipusatkan di halaman Kantor Ketahanan Pangan Kota Tidore Kepulaun, Jumat (30/5/2025). Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Ahmad Laiman menyampaikan Wujud untuk memberikan pangan gratis ini adalah bagaimana Pemerintah Daerah itu punya komitmen untuk senantiasa membantu masyarakat dalam hal apa saja. “Wujud untuk memberikan pangan gratis ini adalah bagaimana Pemerintah Daerah itu punya komitmen untuk hadir bersama, selalu merasakan kesusahan ada masyarakat penghasilan dan kemampuan ekonomi yang terbatas maka perlu harus di bantu, bantu ini tidak akan terus menerus walaupun dalam komitmen untuk hal-hal seperti ini terus dilakukan”ucap Ahmad Laiman. Ahmad Laiman juga menambahkan bantuan ini merupakan sebuah inisiatif yang diberikan Pemerintah Daerah untuk membuktikan hadir bersama masyarakat. Sementara Bidang Konsumsi dan Ketahanan Pangan Ibrahim Hamzah dalam laporannya jumlah penerima bantuan pangan di Kecamatan Tidore Timur berjumlah 550 untuk empat Kelurahan berjumlah 279 penerima yakni Kelurahan Doyado 89 penerima,Kelurahan Kalaodi 40 penerima, Kelurahan Cobodoe 51 penerima dan Kelurahan Dowora 64 penerima. Ibrahim Hamzah berharap apa yang dilakukan Pemerintah Daerah ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat di Kecamatan Tidore Timur dalam memenuhi kebutuhan pangan.
Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah

Pengetahuan dan keterampilan dalam mengurus jenazah adalah bagian dari fardu kifayah dan menjadi kewajiban bagi umat Islam yang satu dengan yang lain, namun jika tidak mampu melakukannya, maka menjadi dosa besar bagi semuanya. Demikian yang disampaikan oleh Ketua TP. PKK Kota Tidore Kepulauan, Hj. Rahmawati Muhammad Sinen, saat membuka Kegiatan Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah yang dilaksanakan oleh Rumah Quran Raudhatul Izzah kerjasama dengan TP. PKK Kelurahan Mareku dan Majelis Ta’lim Jam’ul Fawaid Kelurahan Mareku di BPMP Provinsi Maluku Utara, Kamis (29/5/2025). Istri orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan tersebut berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti pelatihan dengan baik, agar pengetahuan dan keterampilan praktis tentang penyelenggaraan jenazah dapat terserap, sehingga mampu menjadi teladan dan penggerak di lingkungan masing-masing. “Kegiatan ini menjadi penting karena, pengetahuan dan keterampilan dalam mengurus jenazah adalah bagian dari fardu kifayah dan menjadi kewajiban bagi umat Islam yang satu dengan yang lain, namun jika tidak mampu melakukannya, maka menjadi dosa besar bagi semuanya,” Ungkapnya. Sementara itu ketua panitia, Suciyati Sangaji, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan pelatihan penyelenggaraan jenazah ini dilaksanakan atas dukungan penuh pemerintah Kota Tidore Kepulauan melalui dana hibah bagian Kesra Setda Kota Tidore Kepulauan. “Dilaksanakan selama dua 2 hari di ruang kelas BPMP Provinsi Maluku Utara dan diikuti sebanyak 60 peserta dari Pengurus TP. PKK Kelurahan Mareku, Majelis Ta’lim Jam’ul Fawaid Kelurahan Mareku, Rumah Quran Ashabul Jannah Mareku dan Rumah Quran Ternate,” Jelasnya.
Musyawarah II Pemilihan Ketua Ikatan Kerukunan Keluarga Makian Kayoa (IKK-M)

Buka secara resmi Musyawarah II Pemilihan Ketua Ikatan Kerukunan Keluarga Makian Kayoa (IKK-M), Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Ahmad Laiman berpesan kepada seluruh pengurus dan anggota IKK Makayoa untuk saling menjaga tali persaudaraan antar sesama, jadikan organisasi sebagai wadah silaturahmi yang mampu menyatukan segala bentuk perbedaan. Hal tersebut diungkapkannya saat memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi Musyawarah II Pemilihan Ketua Ikatan Kerukunan Keluarga Makian Kayoa (IKK-M) yang berlangsung di Aula SMK Negeri 1 Kota Tidore Kepulauan, Kamis (29/5/2025). Hadir dalam acara ini, Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan Ardiansyah Fauzi serta sesepuh IKK Makayoa. “Kami sangat mengharapkan Ikatan Kerukunan Keluarga Makian Kayoa dapat bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan agar bisa menyukseskan seluruh program-program kerja dari Pemerintah Kota untuk mensejahterakan dan menciptakan perekonomian masyarakat yang baik, agar menjadi Kota Tidore yang aman, nyaman dan ramah bagi kita semua,” Ungkapnya. Orang nomor dua di Kota Tidore Kepulauan ini menambahkan, sebagai Pemerintah Daerah, tentunya tidak akan membeda-bedakan suku, agama, ras dan golongan manapun, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan tampil ramah bagi siapapun, serta dapat menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi setiap komunitas yang ada di Kota Tidore Kepulauan, serta memastikan masyarakat sejahtera. Sementara Ketua Panitia, Jumra M. Nasir dalam laporannya menyampaikan, kegiatan musyawarah IKK Makayoa ini mengusung tema “Mempertegas Jati Diri dan Memperkuat Filosofi Mohde Thapso menuju Tidore yang aman, nyaman dan ramah,” waktu pelaksanaannya satu hari pada Kamis 29 Mei 2025 di Aula SMK Negeri 1 Kota Tidore Kepulauan. Turut hadir mendampingi Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan dalam kegiatan ini Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Yakub Husain, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala BKPSDM, Kepala Dinas P2KBP3A, Kepala DLH, Kepala Dukcapil, Sekretaris DPRD dan Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Tidore Kepulauan.
Pemberian pangan gratis untuk masyarakat Kecamatan Tidore

Pemberian Pangan Gratis ini akan menjadi program Rutin Pemerintah Daerah dibawah kepemimpinan Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen dan Wakil Wali Kota Ahmad Laiman, yang akan diberikan kepada masyarakat. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen saat memberikan arahan pada pemberian pangan gratis untuk masyarakat Kecamatan Tidore, yang berlangsung di Open Space, Kelurahan Gamtufkange, Kamis (29/5/2025). Muhammad Sinen mengatakan, program pembagian pangan ini sudah sering terjadi, bahkan di Pemerintah Kota Tidore Kepulauan sudah sering dilakukan, namun kali ini pembagian bahan pangan secara gratis kepada masyarakat Kota Tidore yang berhak untuk menerima bantuan tersebut secara gratis. “Pada zaman Pemerintahan Ali Ibrahim bersama saya sering dilaksanakan pangan murah bagi masyarakat Kota Tidore Kepulauan, namun saat ini dibawah kepemimpinan saya dan Ahmad Laiman kami akan hadirkan sebuah program yang bermanfaat untuk masyarakat Tidore yakni Pangan Gratis, sehingga ini akan menjadi program Tahunan bagi Pemerintah Kota Tidore yang akan dibagikan kepada masyarakat sebanyak tiga kali per tahun.”kata Muhammad Sinen Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Tidore terutama kepada masyarakat Kecamatan Tidore agar jaga terus kebersamaan dan kekompakan untuk bersama-sama dengan pemerintah Daerah dalam mewujudkan masyarakat Tidore yang aman, nyaman dan ramah untuk semua orang. “Mari kita jaga kebersamaan ini, maju atau tidaknya Kota Tidore ke depan tergantung dari rasa kebersamaan dan persatuan kita semua, karena berbeda pilihan saat pilkada sudah selesai, jadi mari kita sama-sama membangun Tidore Kepulauan yang lebih maju.” Ajak Muhammad Sinen “Kepada dinas terkait untuk pembagian pangan gratis kedepan tidak ada lagi masyarakat yang datang ke lokasi untuk mengambil bantuan tersebut, namun diharapkan kepada para kelurahan yang memiliki data penerima bantuan untuk langsung diantarkan ke rumah masing-masing.” Tutup Muhammad Sinen Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tidore Kepulauan Yakub Maradjabessy mengatakan, penyerahan bahan pangan kebutuhan masyarakat ini merupakan kelanjutan dari program 100 hari kerja Wali Kota Muhammad Sinen dan Wakil Wali Kota Tidore Ahmad Laiman yang pada sebelumnya telah disalurkan kepada masyarakat Tidore Utara, Oba Utara dan Kecamatan Tidore Selatan. “Program yang dilaksanakan ini merupakan wujud dari komitmen pemerintah Daerah untuk kebutuhan masyarakat dalam menjaga keterjangkauan pangan masyarakat di Kota Tidore.” kata Yakub Untuk penerima manfaat bantuan pangan gratis di Kecamatan Tidore sebanyak 800 penerima yang tersebar di setiap kelurahan se kecamatan Tidore terdiri dari Kelurahan Seli sebanyak 65 penerima, Kelurahan Soadara 50 penerima, Kelurahan Topo 65 penerima, Kelurahan Topo Tiga 60 penerima, Kelurahan soasio 70 penerima, Kelurahan Gamtufkange 65 penerima, dan Kelurahan Tambula 65 penerima. Kelurahan Folarora 70 Penerima, Kelurahan Gurabunga 70 penerima, Kelurahan Tomagoba 65 penerima, Kelurahan Tuguwaji 60 penerima, Kelurahan Indonesiana 45 penerima dan Goto sebanyak 50 penerima. Bantuan pangan gratis ini berupa 10 kilogram (kg) beras, 2 kg gula dan 2 liter minyak goreng. Turut hadir Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan pembangunan Taher Husain, Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam, Pimpinan OPD, Lurah se Kecamatan Tidore dan masyarakat penerima bantuan.

Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 11 kali di Tahun 2025 dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara, terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024. Usai menerima WTP di Auditorium Lantai 2 Kantor BPK Perwakilan Maluku Utara Kota Ternate, Rabu (28/5/2025). Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menyampaikan hari ini Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 11 kali berturut-turut di tahun 2025 dari BPK Perwakilan Maluku Utara. “WTP ke 11 yang diraih ini atas kerja sama yang baik dari Pimpinan OPD dan seluruh ASN Kota Tidore Kepulauan sehingga Kota Tidore Kepulauan sampai saat saat ini masih tetap mendapatkan penghargaan WTP”ungkapnya. Muhammad Sinen juga menambahkan penghargaan WTP ke 11 kali ini, merupakan yang perdana saya menjabat sebagai Wali Kota Tidore Kepulauan serta menyampaikan terima kasih kepada Sekretaris Daerah dan seluruh jajaran OPD dan seluruh ASN di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan. “Terima kasih kepada Pa Sekretaris Daerah dan seluruh jajaran OPD dan seluruh ASN di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan karena mereka sudah bekerja keras dan luar, dan Saya berharap agar penghargaan ini bisa bertahan hingga di tahun-tahun yang akan datang”harap Muhammad Sinen. Lanjutnya, penerimaan WTP ini tidak menjamin dan pasti ada catatan juga sehingga catatan ini akan menjadi bahan evaluasi nanti. Turut hadir Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan H. Ade Kama,Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo, dan Inspektur Daerah Arif Radjabessy.
TP-PKK dan DWP Gandeng DLH Tidore Gelar Kegiatan Pemetaan Ruang Terbuka Hijau

Rencana penataan ruang terbuka hijau dalam rangka mendukung visi misi Pemerintah Kota Tidore Kepulauan yang aman, nyaman, maju dan berkelanjutan, Dinas Lingkungan Hidup bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) menggelar rapat persiapan kegiatan pemetaan ruang terbuka hijau yang dilangsungkan di Ruang Rapat Sekda, Rabu (28/5/2025). Rapat tersebut dihadiri oleh Ketua TP-PKK Kota Tidore Kepulauan Hj. Rahmawati Muhammad Sinen, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Syofyan Saraha, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Muhammad Syarif, Pengurus Tim Penggerak PKK, Pengurus Dharma Wanita Persatuan, OPD terkait dan para perwakilan komunitas lingkungan di Kota Tidore Kepulauan. Ketua TP-PKK Hj. Rahmawati Muhammad Sinen dalam kesempatan tersebut mengatakan, kegiatan penataan ruang terbuka hijau ini merupakan salah satu keinginannya, setelah melihat beberapa tempat atau taman median jalan seperti di sepanjang jalan tugulufa yang belum terisi tanaman, selain di tugulufa, masih ada beberapa taman yang juga sudah tidak terurus. “Kita akan upayakan penataan ruang terbuka hijau ini secara bertahap, sejak masih menjabat sebagai Ketua I TP PKK dulu, saya berkeinginan ada taman yang dikelola oleh Tim Penggerak PKK dan itu bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup. Namun impian tersebut baru disampaikan kepada Pak Kadis DLH, dan rapat ini dilaksanakan untuk membahas kelanjutannya seperti apa,” Tuturnya. Rahmawati menambahkan, rencana ini tidak hanya sebatas dilakukan oleh PKK, DWP dan Dinas Lingkungan Hidup saja, namun seluruh OPD hingga ke tingkat Kelurahan/Desa juga harus digerakkan. Untuk jangka panjangnya, setelah dilakukan penanaman pohon ataupun tanaman hias, perlu kiranya diberikan tanggung jawab kepada setiap OPD untuk menjaga dan memeliharanya. Senada, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Syofyan Saraha dalam kesempatan tersebut menyampaikan, harapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, yaitu bagaimana upaya merubah wajah Kota Tidore Kepulauan dengan 3 sektor unggulan, yaitu pariwisata, pertanian dan perikanan, jadi perlu kerjasama untuk mengeroyok sektor ini. Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Muhammad Syarif dalam kesempatan tersebut memaparkan potensi-potensi ruang terbuka hijau yang ada di Kota Tidore Kepulauan, serta rencana yang perlu dilakukan bersama, juga penayangan video master plan terkait situasi taman yang sangat penting, dalam rangka mendukung Kota yang berciri taman.