“Saya terharu, sepanjang perjalanan mata saya memandang, nampak masyarakatnya tertib, ramah dan juga bersih kotanya. Oleh karena itu kami mengapresiasi, tidak banyak kota yang memiliki kearifan akan budaya yang masih kuat, sekaligus bisa menyelenggarakan pembangunan daerah dengan bersih, rapi dan sangat nampak sejahtera,” Ucap Baiquni.
Lebih lanjut, Baiquni menjelaskan, Professors Go To Frontiers merupakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kawasan terdepan dan masyarakat terpencil, juga dalam arti Tri Dharma di sekitar UGM, Frontiers menjadi semangat untuk berpikir, meneliti, bekerja, mengabdi bagi bangsa dan negara.
“Kami disini selama sepekan, melaksanakan program Professors Go To Frontiers, kita punya konsern ke daerah-daerah terdepan, bekerja sama dengan universitas-universitas di daerah, tahun lalu kami ke NTT, Kupang, Rote, Ende dan kali ini kita ke Ternate-Tidore yang memiliki sejarah panjang nantinya kita akan pelajari,” Kata Baiquni.
Baiquni menambahkan, kita akan belajar bersama bagaimana pengembangan suatu wilayah Kepulauan yang memiliki keragaman yang luar biasa, berangkat pada adat istiadat, juga ingin mempersiapkan generasi kedepan secara global, dan topik utama yang disoroti dalam program tahun ini adalah mengenai kebudayaan dan kosmopolis rempah-rempah.
Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, DR. Syofyan Saraha dalam kesempatan tersebut menyampaikan selamat datang kepada Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (DGB UGM) dalam program Professors Go To Frontiers di Kota Tidore Kepulauan.
“Alhamdulillah kita bisa bertatap muka hari ini menerima kunjungan dari Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (DGB UGM), inilah kota kami, Kota Tidore Kepulauan, Kota Kecil yang masih memelihara adat istiadat dan nilai-nilai kearifan lokal,” Ucap Syofyan.
Syofyan menambahkan, melihat dari rundown kunjungan Professors Go To Frontiers di Kota Tidore Kepulauan yang akan melihat pengembangan wisata alam dan budaya, di Kota Tidore Kepulauan menjadi tempat yang paling tepat, dengan alam masih terjaga dan budaya yang masih terawat.
Turut hadir dalam audience ini, Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan SDM Yakub Husain, Pimpinan OPD terkait, Wakil Rektor dan Dosen Universitas Nuku Kota Tidore Kepulauan dan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) serta rombongan Dewan Guru Besar Universitas Gadjah Mada (DGB UGM) terdiri dari, 13 Guru Besar dan 3 orang Staf.